Banda Aceh, ATA RAKYAT | Universitas Syiah Kuala (USK) Jurusan Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik membuat surat pemberitahuan dan panduan pencegahan bau badan. Surat panduan itu dibuat buntut banyaknya mahasiswa yang bau badan sampai dikeluhkan dosen.
Dilansir detikSumut, Kamis (17/10/2022), surat panduan itu bernomor B/885/UN11.1.4/4/I.I/2022 diteken Ketua Jurusan Arsitektur dan Perencanaan Dr Laina Hilma Sari. Ada beberapa poin yang tertera dalam surat itu.
"Sehubungan dengan banyaknya mahasiswa yang memiliki bau badan, padahal kegiatan belajar dan asistensi dengan dosen akan memberikan waktu yang banyak untuk berinteraksi dengan orang lain, hal ini menyebabkan banyaknya keluhan dosen, terutama pada saat asistensi," bunyi pengantar surat.
Ada sejumlah penjelasan dalam surat panduan itu untuk mengurangi bau badan, yakni dengan cara mandi secara teratur, menggunakan sabun antibakteri, mengeringkan badan dengan benar.
Mahasiswa juga diminta mengenakan pakaian sejuk, mengganti baju dan pakaian dalam secara teratur, serta mengurangi konsumsi minyak dan bawang.
Mahasiswa juga diminta merawat ketiak, yang merupakan area paling berkeringat dan menyebabkan bau. Perawatan dilakukan dengan menggunakan antiperspirant, daun sirih, cuka apel, baking soda, jus lemon, tea tree oil, dan lainnya.
"Mohon peringatan ini diperhatikan dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Jurusan sangat mengharapkan mahasiswa harus memperhatikan kebersihan dan aroma tubuh ketika proses kegiatan belajar di kampus," tulis Laina dalam surat tersebut (Detik)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar