ATA RAKYAT | Sudah sepatutnya anda tahu, kegiatan posyandu saat ini telah tersebar luas dari Sumatera hingga Papua.
Pada tahun 2019, sebanyak 296.777 posyandu yang berada di seluruh Indonesia.
Pemerintah bersiap memperluas layanan kesehatan primer dengan mereaktivasi sekitar 300 ribu posyandu di seluruh Indonesia. Saat ini, jumlah fasilitas pelayanan kesehatan yang tersedia masih sangat terbatas sehingga belum dapat menjangkau seluruh masyarakat.
“Sulit bagi pemerintah pusat maupun daerah untuk memberikan layanan kesehatan ke 80-an ribu desa, 514 kabupaten/kota di 34 provinsi, kalau kita hanya mengandalkan puskesmas yang jumlahnya sekitar 10 ribuan, tidak akan cukup untuk menjangkau seluruh masyarakat,” ujar Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, dalam keterangan pers yang diakses di kanal YouTube Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Jumat (13/05/2022).
Harapannya, posyandu bisa menjadi sarana pelayanan kesehatan yang paling dekat dengan masyarakat.
Di dalam posyandu, terdapat 5 meja posyandu yang jarang disadari banyak orang. Apa saja fungsinya?
Berikut pengertian dari 5 meja Posyandu yang harus Emak² ketahui.
Posyandu menjadi salah satu tempat yang wajib sekali didatangi oleh Emak² yang memiliki bayi dan balita.
Karena di Posyandu tersedia sederet layanan kesehatan yang bisa diakses secara gratis.
Keberadaan Posyandu juga bisa membantu Emak² dalam memantau tumbuh kembang anak.
Oleh sebab itu, sangat penting untuk Emak² membawa anak ke Posyandu.
Ketika di Posyandu, pastinya Emak² akan melihat 5 meja berjejer.
Meski terkadang tidak 5 meja, namun alurnya tetap saja 5 meja Emak².
Banyak orang menilai, 5 meja Posyandu merupakan meja biasa.
Padahal masing-masing dari meja tersebut memiliki fungsinya masing-masing.
Penasaran tidak sih, apa fungsi atau pengertian dari 5 meja Posyandu ini?
Apa Saja Fungsi 5 Meja Posyandu?
Meja 1
Bayi, balita, ibu hamil, Pasangan Usia Subur (PUS), dan Wanita Usia Subur (WUS) mendaftarkan identitasnya di meja 1. Kader akan melakukan pencatatan peserta yang datang ke posyandu. Banyak orang menyangka bahwa posyandu hanya untuk bayi dan balita. Padahal ibu hamil, PUS, dan WUS juga bisa datang ke posyandu.
Meja 2
Kader melakukan penimbangan bayi dan balita. Beberapa posyandu menggunakan dacin untuk menimbang bayi, namun ada pula yang telah menggunakan timbangan digital. Biasanya, kendala yang dialami pada meja 2 yaitu bayi menangis dan terus bergerak sehingga sulit untuk ditimbang. Oleh karena itu, diperlukan kerjasama antara ibu dan kader untuk menenangkan bayi.
Meja 3
Pengisian Kartu Menuju Sehat (KMS) dilakukan di meja 3. KMS diberikan kepada bayi dan balita dengan tujuan:
Memantau pertumbuhan anak sesuai standar WHO
Mencatat riwayat kesehatan anak
Menyediakan informasi mengenai tumbuh kembang anak
Kader membantu mengisi KMS sesuai hasil timbang dan di meja 2. Bagi anak laki-laki KMS berwarna biru, sedangkan anak perempuan berwarna merah muda.
Meja 4
Penyuluhan dan pelayanan gizi bagi bayi, balita, ibu hamil, PUS, dan WUS dilakukan di meja 4. Pada bagian ini, kader posyandu terlatih bertugas untuk memberi edukasi sesuai kondisi kesehatan masing-masing individu. Namun, seringkali meja 4 terlewatkan bahkan dihilangkan di struktur 5 meja posyandu ini.
Meja 5
Pemberian imunisasi, KB, tablet tambah besi, vitamin A, obat cacing, dan sebagainya dilakukan di meja 5 oleh petugas medis atau bidan. Tak hanya itu, beberapa posyandu juga menyediakan pelayanan pengobatan lainnya.
Selanjutnya, ternyata selain jenis posyandu di atas, terdapat beberapa jenis posyandu lainnya seperti posyandu lansia, posyandu remaja, serta POSBINDU. Masing-masing posyandu tersebut bukan selalu terdiri dari 5 meja.
Sebuah inovasi baru terjadi di Kendari yang menambahkan meja 6 dan meja 7 di posyandu. Meja 6 menyajikan hasil kebun dan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) yang dihasilkan masyarakat sekitar. Sedangkan meja 7 menyediakan produk daur ulang sampah rumah tangga.
Seharusnya anda tahu, posyandu memiliki peran penting bagi kesehatan masyarakat yang tersebar di masing-masing 5 meja posyandu. Oleh karena itu, manfaatkan kegiatan posyandu untuk meningkatkan derajat kesehatan kita dan keluarga.
Share artikel ini ke orang-orang sekitar anda!
Referensi: linisehat.com dan nakita.grid.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar